
Bagaimana? apa maksud dari pertanyaan ini?
Bagaimana kita menyikapi Tahun ajaran baru yang sebentar lagi akan berlangsung, akankah sekolah swasta selamanya akan mejadi pelarian bagi siswa yang tidak lulus pendaftaran di sekolah negeri? kita harus tanggap dengan keadaan seperti ini...
Sampai kapan coba? kita tidak mengetahui apa yang terjadi terhadap siswa yang melakukan hal terbut, apakah kredibilitas sekolah swasta dari dulu hingga saat ini belum menampakkan hasil? atau tenaga pengajar/pengelola dari sekolah swasta tidak ingin ambil pusing dengan yang terjadi, apakah sekolah hanya di jadikan ladang untuk mencari nafkah semata? hal ini sudah semestinya menjadi perhatian bagi yang terkait, baik yayasan maupun pihak yang menjalankan sarana pendidikan...
Meskipun banyak sekolah negeri dibandingkan dengan sekolah Swasta belum tentu jumlah siswa dari sekolah Negeri mengalahkan kemampuan belajar siswa dari sekolah swasta, karena hal ini sudah banyak di buktikan di daerah Pekanbaru khususnya, nah..... apakah kita akan selalu diam?..... sebaiknya kita mulai dari saat ini ambil sikap bijak... kita harus mengetahui seorang siswa yang mendaftar di sekolah swasta karena niat atau hanya dijadikan sebagai pelarian saja karena tidak lulus tes di sekolah negeri?
Ujung tombak dari keberhasilan siswa di sekolah adalah tenaga pengajar, karena tenaga pengajar yang selalu memberikan pelajaran sekolah setiap harinya bersekolah, baik itu mengenai perhitungan, bahasa, moral dan prilaku, kesehatan jasmani dan masih banyak lagi pelajaran yang belum tersebutkan. para tenaga pengajar dalam tahun ajran baru mendatang di harapkan dalam memberikan pelajaran kepada siswa bukan hanya memeberikan saja, bukan hanya di sajikan saja tapi juga ada penerapannya, contoh : dalam memeberikan pelajaran yang berbau praktek lapangan kebanyakan sekolah hanya memberikan berupa teori saja sementara prakteknya tidak seberapa yang di ajarkan, sampai di mana coba kemampuan siswa dengan praktek yangtidak maksimal.
Masalah yang lainnya selain mengenai pelajaran, selama ini siswa sering kali terbebani dengan biaya sekolah yang terkadang apabila kita kaji dan kita hitung banyak yang tidak masuk akal, mengapa di Zaman yang sudah merdeka ini masih ada juga biaya sekolah yang mencekik keluarga yang tidak mampu, kalau tidak membayar dengan tepat waktu malah di beri sanksi, sungguh keterlaluan pihak sekolah yang berbuat seperti ini. setiap tahun biaya semakin meningkat, sebenarnya sekolah ini ladang bisnis atau tempat orang-orang menimba Ilmu sich?..
Keluhan masyarakat yang sempat saya ingat dan mesti pihak sekolah yang merasa kejadiaanya sama, adalah sebagai berikut :
1. Biaya Pendaftaran Tidak Relevan
2. Biaya Masuk terlalu Mahal terhitung hingga 4 X lipat dari tahun 2000
3. Biaya SPP juga sama mahalnya
4. Biaya dafta ulang mahal dan tidak masuk akal
5. Biaya Perpisahan/Wisuda (bagi yang wisuda) juga mahal
6. sekolah juga memungut Biaya Meja dan Kursi (Aneh)
7. Belum bisa melunasi tidak bisa ujian (sungguh terlalu)
Pertanyaan Buat Pihak Sekolah
1. Apakah Pemerintah Masih Kurang membantu pihak sekolah?
2. Di kemanakan Uang-uang yang di bayarkan tersebut?
3. Terkadang siswa didenda kalau buat kesalahan (Untuk apa coba? hasilnya aja g kliatan)
4. Apakah pihak sekolah tidak punya lagi rasa kemanusiaan
Padahalkan Rakat sudah banyak yang miskin.... Astaghfirullah........, Semua ini terjadi dikarenakan kesempatan yang datang, sebagian siswa yang anggap sekolah di sekolah swasta menjadikan pelarian dan hal ini menjadi kesempatan yang empuk ubtuk manfaat keuangan.
Wahai Wali murid/ orang tua Siswa yang mengalami seperti tersebut di atas marilah kita berdoa kepada Allah agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi ...................., Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang mereka perbuat...
0 komentar:
Posting Komentar